Persiapkan jurnal MKMI terindeks Scopus, UNHAS gelar FGD

Persiapkan jurnal MKMI terindeks Scopus, UNHAS gelar FGD
Para peserta FGD (dok: Humas Unhas)

IKASMANSAMKS.ORG – Universitas Hasanuddin melalui Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka mempersiapkan Jurnal Media Kesehatan Masyarakat Indonesia (MKMI) untuk terindeks scopus.

Kegiatan yang berlangsung atas kerja sama dengan Publication Management Center (PMC) Unhas telah dimulai pada Sabtu (21/11) dan berakhir Minggu (22/11) secara luring terbatas dengan penerapan protokol pencegahan Covid-19 di FKM Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar.

Turut hadir sebagai narasumber Ir. Muhammad Arsyad, SP., M.Si., Ph.D (Ketua PMC Unhas), Dr.forest. Muhammad Alif K.S., S.Hut., Ir. Andi Dirpan, STP., M.Si., Ph.D., Ahsan Yunus, SH., MH, dan Tahir Sapsal, STP., M.Si.,

Kegiatan resmi dibuka Wakil Dekan Bidang Akademik, Riset dan Inovasi FKM Unhas, Ansariadi, SKM., M.Sc.PH., Ph.D.

Dalam sambutannya, Ansariadi menyampaikan bahwa Jurnal MKMI merupakan media yang memiliki kapasitas dalam melakukan pengembangan ke arah terindeksi scopus.

Sejauh ini, Jurnal MKMI senantiasa mampu mempertahankan kualitasnya yang telah terakreditasi Sinta-2.

“Selaku pimpinan Fakultas kami sangat mendukung kegiatan ini. Harapan kami tentunya dengan Jurnal MKMI terindeks scopus maka dapat mendorong dan meningkatkan FKM dalam bidang riset,” jelas Ansariadi.

READ:  Diklat perencana kerjasama P2KP dan Bappenas resmi ditutup

Dr. Ida Leida, SKM., MKM., M.Sc.PH sebagai Editor in chief Jurnal MKMI menambahkan Jurnal MKMI sudah ada sejak 2014 terakreditasi Sinta-2. Sejauh ini belum ada jurnal nasional di bidang Kesehatan Masyarakat yang terindeks scopus.

Oleh karena itu, dipandang perlu melakukan upgrading agar dapat terindeks scopus.

“Kegiatan ini didukung oleh program WCU Unhas dan diharapkan dapat mempercepat diseminasi hasil riset bidang Kesmas untuk meningkatkan riset impact, baik bagi masyarakat, industri maupun universitas. Selain itu, kegiatan ini dapat mendukung Unhas masuk dalam WCU,” jelas Dr. Ida.

Kegiatan dimulai dari bedah Jurnal MKMI dan standarisasi untuk syarat minimal terindeks scopus yang mencakup “aims and scope”, “standing of editor” dan proses peer review.

Dari hasil penilaian narasumber, jurnal ini sudah layak untuk dapat diupgrade menjadi jurnal terindex scopus. Hal ini dapat dilihat melalui sitasi artikel yang diterbitkan di Jurnal MKMI dan beberapa indikator lain secara keseluruhan.

Jurnal MKMI dapat berproses ke tahap pengajuan indeksing jurnal. Dengan melakukan beberapa persiapan seperti pengaturan tampilan Online Journal System (OJS) dan mempersiapkan manusrip untuk dua issue submission ke scopus.(*/mir)

READ:  Jelang Liga Futsal IKA Smansa Makassar Seri 3, SOSBOFI jajal Gadis Pro